Kata orang semua kenangan baik kecil ataupun yang besar semua mempunyai arti di masa mendatang ini adalah salah satu moment berharga kita, saat Kafe Ide di undang untuk tampil di sebuah acara milik Fakultas Ekonomi di Untirta dengan membawakan teaterikal puisi yang di bacakan oleh Saduri Dagul , dan di teaterkan oleh TB Bryan Darmawan dan Achoe Samsoedin penampilan ini menjadi penampilan yang sangat menghibur di sore hari menurut para penonton yang menghadiri acara tersebut ,walaupun konsepan yang di mainkan sangat sederhana namun dengan pembawaan yang total dan kreatif ini menjadi pementasan yang hebat
naskah MONUmen
monumen karya: INDRA TRANGGONO yang di edit oleh Faridibnuwahid Dibagian belakang panggung berdiri set monumen. Di depan monumen menjuntai layar putih (yang bisa diangkat dan diturunkan sesuai kebutuhan). Disamping panggung terdapat level yang posisinya tidak harus simetris. Kain putih terpapar. Sedang diputar pidato Bung Tomo. Disusul adegan perang kemerdekaan. Lalu presiden Soekarno membacakan teks Proklamasi. Diakhiri video pembangunan dan keriuhan kehidupan kota. Narator: SELAMAT MALAM SAUDARA-SAUDARA…. MOHON MAAF JIKA KEHADIRAN SAYA MENGGANGGU KENYAMANAN SAUDARA. TAPI APA BOLEH BUAT. TANPA SAYA PERTUNJUKAN INI TIDAK AKAN BERLANGSUNG. SEKALI LAGI, MOHON DIMAAFKAN. BEGINI SAUADARA-SAUDARA, JAMAN TERUS BERGESER. SUDAH SAMPAI DIMANAKAH KITA….? TELAH RIBUAN PURNAMA KITA LEWATI. TELAH RIBUAN FAJAR KITA JUMPAI. TANPA TERASA BUTIRAN PELUH KITA MENGKRISTAL JADI KEHENINGAN. KEHENINGAN YANG SANGAT PURBA. AH… MOHON MAAF. SAYA TERLALU BANYAK BERBICARA.
Komentar
Posting Komentar